Rabu, 25 Oktober 2017

SUDUT ISTIMEWA

                                              SUDUT ISTIMEWA






Untuk lebih mudah dalam mengingatnya, kita dapat menggunakan jari tangan dalam menghafalkan nilai perbandingan trigonometri sudut-sudut istimewa tersebut. Perhatikanlah gambar berikut ini.
menentukan nilai perbandingan trigonometri sinus sudut-sudut istimewa dengan menggunakan kaidah tangan kiri


menentukan nilai perbandingan trigonometri cosinus sudut-sudut istimewa dengan menggunakan kaidah tangan kiri


sedangkan, untuk mencari nilai perbandingan trigonometri tangen sudut-sudut istimewa kita mencarinya dengan membagi nilai sinus dengan cosinus dari sudut yang kita cari nilai tangennya.
Contoh

MACAM –MACAM SUDUT ISTIMEWA
Sudut (90 - a)

sin (90 -
a) = Cos a
Cos (90 -
a) = sin a
tan (90 -
a) = cot a
Sudut (90 + a)

sin (90 +
a) = Cos a
Cos (90 +
a) = - sin a
tan (90 +
a) = - cot a
Sudut (180 - a)

sin (180 -
a) = sin a
Cos (180 -
a) = - Cos a
tan (180 -
a) = - tan a
Sudut (180 + a)

sin (180+
a) = -sina
Cos (180 +
a) = - Cos a
tan (180 +
a) = tan a
Sudut (270 - a)

sin (270 -
a) = - Cos a
cos (270 -
a) = - sin a
tan (270 -
a) = ctg a
Sudut (270 + a)

sin (270 +
a) = -cos a
cos (270 +
a) = sin a
tan (270 +
a) = - cot a
Sudut (360 - a)

sin (360 -
a) = - sin a
Cos (360 -
a) = Cos a
tan (360 -
a) = - tan a
Sudut (360 + a)

sin (360 +
a) = sin a
Cos (360 +
a) = Cos a
tan (360 +
a) = tan a

Sudut Negatif

sin (-
a)  = - sin a
Cos (-
a) = Cos a
tan (-
a) = - tan a
Sudut negatif dihitung searah dengan jarum jam.
Tanda pada sudut negatif sesuai dengan tanda pada kuadran ke IV.

Keterangan :
Untuk a sudut lancip
Kuadran
Hubungan
I
a
atau
(90 - a)
II
(180 - a)
(90 + a)
III
(180 + a)
(270 - a)
IV
(360 - a)
(270 + a)

maka gunakanlah konsep kuadran yang telah dijelaskan di atas.
-
0o
30o
45o
60o
90o
120o
135o
150o
180o
sin
0
½
½√2
½√3
1
½√3
½√2
½
0
cos
1
½√3
½√2
½
0
-½√2
-½√3
-1
tan
0
1/3√3
1
√3
-
-√3
-1
-1/3√3
0

-
210o
225o
240o
270o
300o
315o
330o
360o
sin
-½√2
-½√3
-1
-½√3
-½√2
0
cos
-½√3
-½√2
0
½
½√2
½√3
1
tan
1/3√3
1
√3
-
-√3
-1
-1/3√3
0
Nah, di atas adalah tabel nilai perbandingan trigonometri sudut istimewa. Karena jumlahnya tidak sedikit, maka sebenarnya kita cukup menghafal sudut 0o - 90o saja. Selebihnya, kita dapat mengikuti pola tabel di atas. Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh berikut :
Anggaplah anda sudah hafal nilai trigonometri untuk sudut 0o - 90o. Lalu anda diminta untuk menentukan nilai sin 150o, dan cos 135o. Sebenarnya ada dua trik untuk menjawab soal ini yaitu :
a.      Anda harus hafal sudut-sudut apa saja yang istimewa dan bagaimana polanya. 
Perhatikan tabel di atas! Anggaplah mereka sebagai suatu barisan dengan pola yaitu diawali dari 0 kemudian ditambah 30, ditambah 15, dan ditambah 30 lagi sampai sudut 90o. Untuk sudut selanjutnya, pola tersebut berulang sampai ke sudut 360o. Nah, pada soal kita diminta untuk menentukan nilai sin 150o, dan cos 135o. Jika anda sudah hafal sudut-sudut istimewa, maka anda akan tahu bahwa sudut 150o berada di sebelah sudut 135o. Anda dapat membuat coretan kecil jika belum terlalu hafal. Tulis barisan sudut istimewa sebagai berikut :

0o
30o
45o
60o
90o
120o
135o
150o

Selanjutnya, anda harus hafal pola nilai trigonometri seperti yang terlihat pada tabel yaitu :
Untuk sinus = 0 − ½ − ½√2 − ½√3 − 1 − ½√3 − ½√2 − ½ − 0.
Untuk cosinus = 1 − ½√3 − ½√2 − ½ − 0 − ½ − ½√2 − ½√3 − 1.
-
0o
30o
45o
60o
90o
120o
135o
150o
sin
0
½
½√2
½√3
1
½√3
½√2
½
cos
1
½√3
½√2
½
0
-½√2
-½√3

Nah, berdasarkan tabel yang sudah kita buat, maka jelas terlihat bahwa :
sin 150o = ½
cos 135o = -½√2

Tahap awal memang terkesan masih rumit, tapi percayalah jika anda sudah terbiasa dengan pola itu maka anda akan langsung tahu nilainya tanpa harus membuat coretan terlebih dahulu.
b.      Anda harus faham konsep relasi sudut antar kuadran
Pada artikel sebelumnya telah dibahas rumus pebandingan trigonometri untuk sudut-sudut berelasi. Hanya ada beberapa aturan yang harus diingat yaitu :
Untuk sudut (90  ± a) dan (270 ± a) berlaku : sin = cos, cos = sin, tan = cot, cot = tan, sec = cosec, cosec = sec ; dengan tanda positif dan negatif disesuaikan berdasarkan ASTC.
Untuk sudut (180 ± a) dan (360 ± a) berlaku : sin = sin, cos = cos, tan = tan, cot = cot, sec = sec, cosec = cosec ; dengan tanda positif dan negatif disesuaikan berdasarkan ASTC.

Sekarang kembali ke soal.
sin 150o = sin (90 + 60) 
sin 150o  = cos 60
 sin 150o  = ½
Keterangan : sudut 150o berada pada kuadran II (hanya sinus dan cosecan yang positif), jadi sin 150o bernilai positif. Tanda sin berubah jadi cos karena kita menggunakan operator (90 + a).

cos 135o = cos (180 - 45)
cos 135o = - cos 45
cos 135o = -½√2.
Keterangan : sudut 135o berada pada kuadran II (hanya sinus dan cosecan yang positif), jadi cos 135o bernilai negatif. Tanda cos tetap jadi cos karena kita menggunakan operator (180 - a).

Kalau kita menggunakan rumus (90 + a) untuk soal no 2, maka :
cos 135o = cos (90 + 45)
cos 135o = - sin 45
cos 135o = -½√2.
Keterangan : sudut 135o berada pada kuadran II (hanya sinus dan cosecan yang positif), jadi cos 135o bernilai negatif.